Siapa sangka salah satu lembaga calon imam, Seminari St. Yohanes Berkhmans Todabelu Mataloko yang dahulunya dikenal dengan sebutan tempat persemaian bunga-bunga indah, kini telah hilang. Hal itu terlihat jelas ketika saat ini Seminari mengalami krisis bunga. Banyak bunga yang dahulunya menghiasi Seminari kini mulai jarang ditemukan.
Pada awal semester ganjil tahun ini, taman-taman di Seminari, khususnya di kompleks SMA kering kerontang. Aldo Bheo sebagai Ketua Seksi Pekerjaan Umum (PU) OSIS SMA Seminari Todabelu saat diwawancarai penulis pada Jumat, 4 Oktober 2024, menjelaskan hal itu karena menurunnya semangat para seminaris untuk merawat taman.
Hal yang sama juga diakui oleh salah satu anggota taman di depan Perpustakaan SMA, Eby Marley saat ditemui di tamannya pada Sabtu, 5 Oktober 2024. “Kami mengakui semangat kami untuk merawat taman sudah mulai menurun. Kerja umum setiap Rabu sore dan Sabtu sore hampir tidak dijalankan secara efektif oleh kami yang bekerja di pos taman”, ungkapnya.
Eby juga menambahkan bahwa masalah ini timbul juga karena kurangnya tanggung jawab dari Seksi Green Lovers sebagai seksi yang mengoordinasi para siswa yang bekerja di taman-taman. “Mereka tidak menjalankan tugas dengan baik, padahal sudah diberikan kepercayaan,” tambahnya.
Hal itu pun turut ditegaskan oleh kedua siswa kelas XII C, Shady Djawa dan Ethon Mbete pada Selasa, 8 Oktober 2024. Mereka mengatakan bahwa fungsi koordinasi Seksi Green Lovers saat ini kian melemah.
Problem menurunnya semangat kerja seminaris di taman-taman ini mengakibatkan beberapa jenis bunga, seperti mawar dan dahlia sudah mulai jarang ditemukan di lingkungan Seminari. Padahal dahulunya bunga-bunga inilah yang memberi “cover cantik” bagi Seminari.
Persoalan ini turut berpengaruh terhadap kegiatan-kegiatan yang membutuhkan dekorasi bunga. Menurut Aldo, beberapa bulan terakhir, Seksi Liturgi dan Seksi Dekorasi OSIS harus mencari bunga di luar Seminari untuk kebutuhan dekor.
Menanggapi problem ini, Ketua Seksi Green Lovers, Dolin Nggano kepada penulis pada Kamis, 10 Oktober 2024, akan mengupayakan ke depannya fungsi kontrol yang efektif terhadap para seminaris yang bekerja di taman-taman. Dirinya bersama anggota seksinya akan berkoordinasi dengan Seksi PU untuk selalu mengecek para seminaris saat bekerja di taman-taman setiap jam kerja pos, Rabu Sore dan Sabtu Sore. Selain itu, Dolin menambahkan bersama anggota seksinya, dirinya akan berupaya mengadakan bibit-bibit bunga untuk memenuhi kebutuhan para seminaris yang bekerja di taman-taman bunga (Andreas Gemilang By).